Jadi Bersayap Dan Naik Permadani Buku

Jadi Bersayap Dan Naik Permadani Buku


Tanggal merah kemarin, aku dan anak-anak bergegas ke pameran buku di Gedung Wanita Semarang. Seperti biasanya selalu ada hal baru yang dipajang di depan, sebagai welcoming icon. kalau yang semester lalu ada kapal besar, kali ini ada otak yang berupa globe berada di atas buku besar yang terbuka.


Terus buat area foto-foto, ada pesawat yang tentu saja dipilih anak lelakiku sebagai latar, dan ada sayap mengembang yang dipilih anak perempuanku.





Aku turut ber euforia dengan anak-anak, termasuk ketika mereka semangat menulis cita-cita dan keinginan yang digantungkan di pohon harapan.


Cuma sempat agak sedih pas lihat bagian  depan menuju ruang dalam pameran kok kelihatan kosong, agak sepi dan tidak sepenuh dulu. Bahkan ada stand kosong.

But...ternyata pas sudah sampai dalam. wow, ramai! penuh sesak. jalan aja sampai susah. sekelebat perasaan sedih dan prihatin tadi langsung lenyap. alhamdulillah buku masih digemari dan menarik minat banyak orang. semoga seterusnya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Adbox

@diannafi