Diskusi Parenting Di Gedung Bina Praja


Diskusi Parenting Di Gedung Bina Praja


Menjadi orang tua ternyata peran yang tidak mudah dijalani. Dulu sewaktu kita akan menikah, kebanyakan mungkin tidak akan membayangkan betapa sulitnya peran yang akan kita emban ini. Seiring perjalanan kita membersamai anak-anak, barulah terasa bahwa bekal parenting kita mungkin sekali kurang. 

Oleh karena itu tiap kali mendapat kesempatan dan peluang untuk menambah ilmu dan ketrampilan skill parenting, aku juga selalu antusias. Termasuk ketika mendapat undangan dari GOW beberapa waktu lalu. 

Kali ini pembicaranya adalah putra daerah yang sudah pernah belajar di Australia dan tinggal di sana bersama keluarganya beberapa tahun. 

Satu lagi nara sumbernya adalah teman akrab ibuku sendiri, Yang karena usia dan senioritasnya, membuat beliau memiliki kapasitas dan kepantasan duduk di depan audience dari berbagai organisasi, lembaga dan institusi ini.  Utamanya karena beliau telah membuktikan bahwa kelima putra putrinya kini telah berhasil menjadi orang sukses, baik ditinjau dari segi kemapanan, finansial, status sosial, intelektualitas maupun relijiusitas. 

Poin-poin yang paling tertangkap meskipun kelihatannya klise antara lain perlunya orang tua memberikan perhatian penuh pada kesehatan mental serta pengembangan jiwanya. Pendekatan yang penuh kasih sayang akan lebih efektif dibandingkan jika kita emosional dan terlalu menggunakan logika serta cara-cara yang terlalu teknik. 

Intinya parenting itu juga butuh seni. 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Adbox

@diannafi