Dari Makasar Untuk Negeri Dan Dunia

Dari Makasar Untuk Negeri Dan Dunia




Kalau diminta menyebutkan daerah yang paling ingin saya kunjungi, salah satu jawabannya adalah Makasar. Bagaimana tidak? Dari daerah eksotis ini telah lahir banyak tokoh di negeri ini. Yang tidak saja menjadi pemimpin nasional macam pak Jusuf Kalla, tetapi juga terkenal seantero dunia macam pak BJ Habibie. 


Di Makasar inilah sebuah universitas telah berdiri selama puluhan tahun. 11 Juni mendatang Universitas Hasanuddin aka UNHAS ini akan merayakan ulang tahunnya yang ke-60. Wow! Sebuah pencapaian yang sangat luar biasa.
Tak ayal lagi UNHAS selalu menjadi pilihan para calon mahasiswa daerah dan luar daerah dan terus berupaya untuk menjadi universitas terbaik bagi masyarakat.

Usaha yang tak kenal lelah ini terbayar ketika pada 22 Juli 2015 Universitas Hasanuddin telah ditetapkan oleh Presiden RI menjadi Perguruan Tinggi Badan Hukum (disingkat PTNBH).
UNHAS kini memiliki entitas hukum mandiri, meski masih dalam lingkup Kemendikbud. PTNBH memiliki otonomi yang lebih besar dalam mengelola organisasi dan dalam proses pengelolaan keuangan. Juga memiliki kewenangan mandiri baik akademik maupun non akademik. 


Dengan kedudukan baru ini UNHAS bisa semakin  membawa para mahasiswanya untuk  memiliki kemampuan yang adaptif dan lentur/luwes, mempunyai kemampuan belajar sepanjang hayat, kritis, inovatif, kreatif dan mampu bekerja sama. Jika di tinjau dari maksud PTN-BH sendiri, para mahasiswa, calon lulusan, dan alumni UNHAS harus berbangga. Karena perguruan tinggi yang ia miliki mampu mendapatkan gelar sebagai Universitas berbadan hukum. Yang mana saran dan inovasi dari mahasiswa, alumni, maupun dosen, dapat dijadikan sebagai kurikulum di universitas tersebut .

Prestasi  Universitas Hasanudin atau UNHAS antara lain adalah  memberikan fasilitas terbaik bagi para mahasiswa dalam proses mengajar baik dari akademik ataupun non akademik. UNHAS juga menyiapkan lulusan yang unggul dalam bidangnya, dan salah satu tujuan utama adalah sebagai Pusat Unggulan Dalam Pengembangan Insani, ini artinya menjadikan manusia yang unggul dalam segala bidang yang ditekuni.

Ketangguhan dan  kesiapan alumni UNHAS ini jelas dibutuhkan dalam era MEA atau Masyarakat Ekonomi Asean sekarang ini. 

Dengan adanya MEA, semua orang yang ada dalam lingkup ASEAN dapat dengan bebas memilih pekerjaan di bidang keahliannya, jadi lapangan pekerjaan semakin luas tidak untuk negara sendiri tetapi untuk negara lain juga. Akan banyak peluang pekerjaan baru yang akan bisa dikerjakan. Namun tentu saja   harus berani bersaing dengan orang-orang luar negeri untuk mendapatkan pekerjaan tersebut, Jika alumni UNHAS tidak memiliki keahlian yang lebih unggul maka tidak akan mampu bersaing dengan pekerja dari negara lain.

So, meskipun UNHAS telah mengupayakan sedemikian rupa agar keunggulan bisa dimiliki para mahasiswanya, para alumni musti tetap menjaga kualitasnya. Tingkatkan skill, ketrampilan dan kemampuan. Terus kreatif dan inovatif serta mampu melakukan terobosan-terobosan.

Alumni semestinya selalu membawa nama baik universitasnya dan terus menjadi pembelajar yang tak kenal lelah. Membuka peluang usaha dan menciptakan lapangan pekerjaan tentulah  akan menjadi salah satu pilihan yang baik bagi alumni. Sehingga dia tidak terpaku harus menjadi pegawai atau karyawan saja, tetapi lebih daripada itu.

Selamat ulang tahun ! Semoga terus menghasilkan para alumni yang mumpuni dan bersama  IKA UNHAS memenangkan persaingan di era MEA serta terus  mengharumkan nama Indonesia dikancah Internasional. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Adbox

@diannafi