air mataku tak juga berhenti menetes.
tadi pagi saat pulang dari beli bubur untuk anakku, dan menerima cerita ini dari orang rumah yang nonton tv subuh itu, rasanya aku salah pendengaran.
inna lillahi wa inna ilaihi roojiuun
lututku rasanya lemas. mendengar uje meninggal. kenapa?
ternyata kecelakaan naik motor dini hari tadi. ya Rabb ya Rabb.
orang baik selalu berpulang lebih cepat dari siapapun. dan usianya sama persis dengan saat suamiku meninggal dunia, juga karena kecelakaan. 40 tahun. Life starts at 40. dan mereka, the good men, memulainya di tempat yang terbaik, surga.
subhanallah, uje pernah mengalami hari-hari kelam. Allah menakdirkannya bertaubat nasuha dan bahkan menjadi salah satu prajurit pasukan, bagian dari armada yang berdakwah di jalanNya.
alhamdulillah allahu akbar, uje meninggal dalam keadaan kehidupan yang masih baik. Allah menyelamatkannya dari cela dan fitnah dunia yang lebih lagi, seumpama kabar poligami yang masih pro kontra oleh masyarakat, korupsi, dan lain-lain fitnah dunia.
ya Allah..
rasanya masih tidak percaya. tapi aku pernah mengalaminya langsung. Allah berkehendak mengistirahatkan manusia-manusia pilihannya.
dan subhanallah...
benarlah seperti yang uje tulis sendiri di path-nya beberapa saat lalu, sebelum beliau mengalami kecelakaan itu. pada akhirnya semua akan menemukan apa yang namanya titik jenuh. dan pada saat itu, kembali pada yang terbaik. kembali kepada siapa? kepada Dia pastinya. Bismikallohumma ahya wa amuut.
subhanallah.. air mata terus mengalir.
kematiannya sungguh indah, di hari Jumat, seketika tanpa kesakitan. kematian yang mudah. semoga husnul khotimah. demikian juga semoga husnul khotimah akhir hayat kita. aamiin...
dan lihat begitu banyaknya orang yang merasa kehilangan, banyak sekali orang yang mendoakan. siapapun boleh iri betapa senangnya menjadi orang baik seperti ini. kita boleh iri. boleh.....
Biografi Imam Hanafi
Biografi Imam Hanafi - Atau yang lebih di kenal dengan nama Abu Hanifah Al-Nu'ma ibn Tsabit ibn Zutha Al-kufi, adalah penemu ilmu fiqih atau bisa di sebut sebagai guru besarnya ilmu fiqih, barang siapa yang ingin belajar ilmu fiqih maka belajarlah kepada Abu Hanifah dan murid-muridnya, itu adalah potongan dari perkataan Imam Al-Syafi’i. Berikut adalah Biografi Imam Hanafi Atau sering di sebut Abu Hanifah Nama lengkapnya Abu Hanifah Al-Nu’man ibn Tsabit ibn Zutha Al-Kufi. Ia lahir pada tahun 80 H/699 M di Anbar, kota yang termasuk bagian dari propinsi Kufah. Ayahnya berasal dari keturunan Persia. Kakeknya, Zutha berasal dari Kabul, Afganistan yang sebelumnya masuk bagian wilayah Persia. Ketika Tsabit masih dalam kandungan, ia dibawa ke Kufah dan menetap di sini hingga Abu Hanifah lahir. Konon ketika Zutha bersama anaknya Tsabit berkunjung kepada Ali ibn Abi Thalib, dengan serta merta kedua orang ini didoakan agar mendapat keturunan yang luhur dan mulia. Abu Hanifah tumbuh di kota
2 Komentar
Innalillahi w.r. Smoga amal ibadahnya ditrima Allah SWT. Amin...
BalasHapusAamiin ya Robbal Alamiin. dan semoga kita digolongkan orang-orang yang istiqomah dan memperoleh husnul khotimah. aamiin
Hapus