Hotel Arya Duta Gambir Jakarta

Hotel Arya Duta Gambir Jakarta

 Alhamdulillah, writravelicious berkesempatan untuk menginap di hotel Arta Duta Gambir Jakarta.
Kali ini dalam rangka menghadiri malam penganugerahan bagi pemenang kompetisi blog dan blog. Jadi ceritanya tulisanku menjadi salah satu finalis dan nominator lomba. Sehingga kami diterbangkan ke Jakarta untuk mendapatkan hadiah workshop tentang blogging dan vlogging. Plus mengikuti  Bank Indonesia Festival 2020 di Museum Bank Indonesia.
Selama empat malam ini kami diinapkan di hotel Arya Duta Jakarta.  Jaraknya kurang lebih 900 meter dekat stasiun Gambir Jakarta.
Dari bandara internasional Soekarno Hatta aku naik kereta bandara, turun stasiun Sudirman BNI City lalu sambung gojek ke hotel Arya Duta ini.
Hotel Arya Duta termasuk hotel yang senior, alias sudah ada sejak jaman baheula. Kelihatan juga dari beberapa elemen di dalam kamarnya.

Namun karena memang aslinya berstandar internasional, maka meski sudah jadul tetap saja kesannya klasik dan elegan. Semacam everlasting class gitu deh.
Aku dan mbak Nia menempati kamar dengan dua bed dengan headboard kayu. Sentuhan interiornya klasik dengan bahan kayu dan marmer sebagai alas meja-mejanya.
Layar TV flat di atas meja konsol panjang marmer, berada di tengah-tengah antara area lemari built in dekat pintu masuk dan meja baca di sisi dekat jendela.

Sebuah ukiran bergaya suku Asmat menjadi hiasan dinding di atas TV tersebut. Jadi ingat ukiran-ukiran mirip yang kutemui saat mendarat di Bandara soekarno Hatta terminal domestik 2E tadi. By the way, ukiran yang sama juga kulihat di ruang tamu rumah seorang Belanda kolektor barang antik di Leiden waktu aku pergi ke Eropa tengah tahun lalu.
Tatanan interior ruang dalam kamar hotel Arya Duta lumayan chic, flow aliran alur ryang geraknya juga lumayan enak dan leluasa karena luas. Kami bisa menggelar sajadah di pojokan untuk sholat dengan nyaman dan menemukan petunjuk kiblatnya ada di dalam rak laci meja baca.
Ada lampu baca di meja kerjanya, sehingga di sela-sela acara utama kita bisa melakukan pekerjaan lain juga yang memang sering bisa digarap secara mobile.
Pencahayaan alias lighting kamar direncanakan dengan baik dan bisa digunakan sesuai keperluan.
Saatnya istirahat sekarang setelah tadi sempat berendam di bath tub-nya. Have nice rest for morning refresh! :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Adbox

@diannafi